MUI Pekanbaru Klarifikasi Isu Fitnah Terkait Anggaran dan Penggunaan Mobil Dinas

MUI Pekanbaru Klarifikasi Isu Fitnah Terkait Anggaran dan Penggunaan Mobil Dinas
Sekretaris MUI Kota Pekanbaru, Dr. H. Erman Gani, MA

Pekanbaru, Terbilang.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekanbaru menegaskan bahwa tuduhan terkait penggunaan anggaran untuk jalan-jalan ke luar negeri serta penyalahgunaan mobil dinas adalah tidak benar dan merupakan fitnah yang menyesatkan publik.

Sekretaris MUI Kota Pekanbaru, Dr. H. Erman Gani, MA, dalam keterangannya menyampaikan bahwa seluruh penggunaan dana hibah yang diterima oleh MUI Kota Pekanbaru dari APBD Kota Pekanbaru telah digunakan secara akuntabel, transparan, dan sesuai aturan yang berlaku.

"Sangat tidak benar anggaran MUI digunakan untuk jalan-jalan ke luar negeri. Semua penggunaan anggaran kami terukur, diaudit rutin oleh Inspektorat dan BPK, serta dilaporkan dalam LHP Audit Hibah," tegas Erman Gani saat konferensi pers di kantor MUI Kota Pekanbaru.

Ia menjelaskan bahwa anggaran hibah tersebut didistribusikan secara proporsional kepada seluruh komisi di bawah MUI Kota Pekanbaru serta MUI tingkat kecamatan yang aktif menjalankan program kerja keumatan.

Terkait isu penggunaan kendaraan dinas, Erman juga memberikan penjelasan bahwa unit kendaraan operasional Ketua MUI sempat dikembalikan kepada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) pada Senin, 21 April 2025. Penyerahan tersebut disaksikan langsung oleh staf BPKAD.

Namun keesokan harinya, pada Selasa, 22 April 2025, dalam agenda rapat bersama Wali Kota Pekanbaru yang membahas sinkronisasi program BAZNAS, unit kendaraan tersebut kembali diserahkan oleh Wali Kota kepada MUI Pekanbaru.

“Penyerahan mobil kembali ke MUI dilakukan oleh Wali Kota secara resmi, dalam rangka mendukung tugas-tugas kelembagaan kami sebagai pelayan umat dan mitra pemerintah. Kabag Kesra juga hadir dan menyaksikan langsung penyerahan tersebut,” jelas Erman.

MUI Pekanbaru menegaskan bahwa pihaknya akan tetap fokus pada misi dakwah, pembinaan umat, dan mendukung sinergi program strategis keumatan bersama Pemerintah Kota Pekanbaru.

“Kami menghimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu yang tidak berdasar. MUI adalah lembaga moral umat dan kami menjunjung tinggi amanah serta transparansi dalam menjalankan tugas,” tutup Erman Gani. (*)