Ajukan Rekomendasi Teknis Gubernur Riau, PHR Perkuat Komitmen Tata Kelola Lingkungan Dan Energi Berkelanjutan

Pekanbaru, Terbilang.id - Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan terhadap tata kelola lingkungan dan energi nasional, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus melangkah maju. Saat ini, PHR tengah mengajukan permohonan Rekomendasi Teknis Gubernur Provinsi Riau untuk 65 sumur baru yang tersebar di 15 lapangan migas. Permohonan ini menjadi tahapan awal penting dalam proses pengajuan Izin PPKH ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Tak hanya itu, pada Februari 2025, tim PHR juga telah berhasil memperoleh Persetujuan Kegiatan Survei Seismik 3D di kawasan hutan seluas 21.276,05 hektare di wilayah Kabupaten Siak, Kampar, dan Bengkalis. Survei ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan cadangan dan produksi migas nasional dari Blok Rokan.
Langkah-langkah ini menunjukkan keseriusan PHR dalam menjaga keseimbangan antara operasional migas dan kelestarian lingkungan. Kami memastikan bahwa setiap proses memiliki landasan hukum, sosial, dan lingkungan yang kuat.
“PHR tidak hanya menyiapkan lahan untuk kegiatan pengeboran, tetapi juga memastikan setiap proses memiliki landasan hukum, sosial, dan lingkungan yang kuat. Ini merupakan serangkaian ikhtiar kita bersama dalam mendukung ketahanan energi nasional,” ungkap Agung Prasetya, Sr Manager Land Matters & Formalities PHR.
Apresiasi terhadap pencapaian ini juga datang dari Pemerintah Provinsi Riau.
“Percepatan tim PHR dalam memproses penggunaan kawasan hutan serta penyelesaian dengan kelompok masyarakat yang minim konflik patut diapresiasi. Percepatan dan kolaborasi ini menunjukkan kematangan dan keseriusan PHR sebagai perusahaan energi terdepan di Riau,” ujar Plt Kepala DLHK Riau, Embiyarman SHutT, MP.
PHR akan terus melangkah dengan prinsip kehati-hatian, kolaborasi, dan kepatuhan pada regulasi demi menghadirkan energi terbaik bagi negeri. (*)