Pemprov Riau Tuntaskan Perbaikan Jalan Di Inhu, Simpang Ifa - Pangkalan Kasai Kini Lebih Aman Dilewati
Indragiri Hulu, Terbilang.id - Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas PUPR-PKPP kembali menunjukkan keseriusannya dalam membenahi infrastruktur jalan provinsi. Kali ini, perbaikan fungsional telah tuntas dilaksanakan pada dua ruas vital di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), yakni Simpang Ifa – Lubuk Kandis dan Lubuk Kandis – Pangkalan Kasai.
Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah IV, Ludfi Hardi, ST, MT, menyampaikan bahwa perbaikan ini merupakan tindak lanjut langsung dari arahan Gubernur Riau Abdul Wahid, yang meminta jajaran dinas teknis untuk segera turun tangan menangani kerusakan jalan akibat curah hujan tinggi.
“Kita sudah menyelesaikan perbaikan fungsional pada dua ruas tersebut. Beberapa titik sebelumnya mengalami kerusakan cukup parah karena diguyur hujan terus-menerus,” jelas Ludfi saat dikonfirmasi, Kamis (22/5).
Untuk menjaga daya tahan jalan dan menjamin kenyamanan pengguna, teknik perbaikan fungsional dilakukan melalui penimbunan dengan material mentah (raw material) yang dilapisi geotekstile. Teknologi ini tidak hanya memperbaiki permukaan, tetapi juga memperkuat struktur dasar jalan untuk jangka panjang.
“Geotekstile kita gunakan sebagai penahan dan penguat agar perbaikan tidak hanya bersifat sementara,” terang Ludfi.
Langkah cepat UPT Wilayah IV ini sejalan dengan strategi Dinas PUPR-PKPP Riau yang mendorong unit-unit teknis di daerah untuk bertindak responsif dan proaktif dalam menangani kerusakan jalan, terutama yang menjadi jalur penghubung logistik dan transportasi masyarakat.
Dengan rampungnya perbaikan di ruas Simpang Ifa – Lubuk Kandis – Pangkalan Kasai, masyarakat dan pelaku usaha kini bisa menikmati kembali jalan yang lebih layak dan aman. Jalur ini merupakan urat nadi penghubung antar kecamatan yang juga menjadi lintasan penting bagi distribusi barang dan hasil pertanian lokal.
“Perbaikan ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga pemulihan roda ekonomi masyarakat. Jalan yang baik akan mempercepat pergerakan logistik dan akses layanan publik,” pungkas Ludfi.
Upaya berkelanjutan seperti ini menjadi bagian penting dalam visi pembangunan Riau yang inklusif dan merata, di mana wilayah pinggiran dan perbatasan pun mendapatkan perhatian yang sama dalam pembangunan. (*)
