Gelar RUPS LB, Berikut Nama Yang Diusulkan Pemegang Saham Ke OJK Sebagai Pimpinan BRK Syariah
Pekanbaru, Terbilang.id - Para pemegang saham BRK Syariah menyepakati 3 nama yang akan diusulkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar dilakukan seleksi lanjutan untuk mengisi posisi Komisaris Utama, Direktur Utama dan Direktur Pembiayaan PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.
Kesepakatan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) BRK Syariah yang berlangsung di Menara Dang Merdu, Jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru, Sabtu, 10 Agustus 2024.
Adapun RUPS LB ini membahas 3 agenda penting, yakni untuk penetapan calon Komisaris Utama, penetapan calon Direktur Utama dan penetapan calon Direktur Pembiayaan yang akan diproses lebih lanjut untuk mengikuti fit and proper test di OJK.
RUPS LB BRK Syariah dipimpin langsung oleh Pemegang Saham tertinggi, Pj Gubernur Riau, SF Haryanto dan dihadiri oleh seluruh pemegang saham dari Riau dan Kepri, Direksi BRK Syariah, Dewan Komisaris, Dewan Pengawas serta perwakilan Pansel dari Provinsi Riau.
"Kita masih akan usulkan ke OJK, masih ada lagi tahapan - tahapannya. Kalau saya bilang ini direkturnya, belum. OJK yang melakukan seleksi. Kalau memang dari yang kita usulkan ini cukup, ya sudah, lanjut. Tapi, kalau OJK bilang tak bisa, ya harus kembali. Masing - masing satu nama yang kita usulkan,” kata SF Hariyanto.
Sebelumnya, panitia mengumumkan hasil uji kelayakan dan kepatuhan (UKK) Calon Dirut diantaranya Ferry Ardiansyah, Suryo Kuncoro dan Wahyudi Gustiawan. Sedangkan Calon Direktur Pembiayaan yang lulus diantaranya Agusta Rinaldi, Helwin Yunus, Muhammad Affan dan Muhammad Jazuli.
Dari nama tersebut, seluruh pemegang saham sepakat mengusulkan Indra sebagai Komisaris Utama, Wahyudi Gustiawan sebagai Direktur Utama BRK Syariah, Helwin Yunus sebagai Direktur Pembiayaan BRK Syariah untuk mengikuti fit and proper test di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Alhamdulillah RUPS LB berjalan lancar, RUPS LB dimulai pukul 14.45 WIB dan selesai 16.35 WIB. Tiga nama yang sudah disepakati oleh seluruh pemegang saham ini akan mengikuti fit and proper test di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Terimakasih untuk semua pantia yang sudah ikut mensukseskan acara yang sangat penting ini,” pungkas Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Edi Wardana.