Gedung MPP Pemko Pekanbaru Kebakaran, Peringatan HUT Damkar Ke-104 Di Batalkan

Gedung MPP Pemko Pekanbaru Kebakaran, Peringatan HUT Damkar Ke-104 Di Batalkan
Gedung MPP Kota Pekanbaru sedang Dipadamkan dari Kobaran Api Yang Melebar (Istimewa)

Pekanbaru, Terbilang.id - Minggu pagi, tanggal 5 Maret 2023, Gedung MPP (Mal Pelayanan Publik) Kota Pekanbaru, Riau mengalami kebakaran yang cukup besar. Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, bersama dengan Sekda Pekanbaru Indra Pomi Nasution dan sejumlah kepala OPD lainnya langsung meninjau lokasi kejadian

Sedangkan Menurut Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Akmal Khairi, kerugian akibat kebakaran ini tidak dapat diperhitungkan karena dokumen penting yang berada di gedung tersebut pun tidak dapat diselamatkan.

Pemko Pekanbaru rencananya akan menggelar peringatan HUT ke-104 Damkar pada tanggal 6 Maret 2023. Namun, rencana tersebut tampaknya akan dibatalkan karena adanya musibah kebakaran di Gedung MPP Kota Pekanbaru.

"Pemko Pekanbaru terpaksa membatalkan acara tersebut karena tidak mungkin dilakukan besok setelah adanya bencana ini," jelas Muflihun.

Untuk sementara waktu, pelayanan yang ada selama ini di Gedung MPP, karena terbakar direncanakan akan dipindahkan ke Gedung C MPP Pekanbaru.

"Mungkin layanan sementara nanti kita pindahkan ke gedung C yang selama ini lokasinya hanya untuk pelayanan SIM dan instansi vertikal lainnya," ujar Muflihun.

Kebakaran yang terjadi di kompleks MPP ini menghanguskan hampir seluruh bagian gedung utama. Petugas pemadam kebakaran dan kepolisian telah dikerahkan ke lokasi kejadian

Menurut Said Nurul Hidayat selaku Kabid Pencegahan dan Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru, 12 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

"Ada 12 unit mobil pemadam yang kita turunkan. Terdiri dari kapasitas 4 ribu liter dan 8 ribu liter," ujarnya

Saat ini, petugas telah berhasil mengendalikan api dan menemukan titik-titik kecil yang masih terbakar.

"Saat ini api sudah mulai dapat dikendalikan, titik urgent sudah berhasil dipadamkan. Ini mulai pendinginan," pungkasnya.

Penulis : Muhammad Heru