DPD RI Sebut Semua Pihak Harus Bersatu Dan Tegas, Kebakaran Lahan dan Hutan Mulai Selimuti Provinsi Riau

DPD RI  Sebut Semua Pihak Harus Bersatu Dan Tegas, Kebakaran Lahan dan Hutan Mulai Selimuti Provinsi Riau
Personil BPBD Dan TNI sedang Berupaya Memadamkan Api akibat Kebakaran hutan dan lahan Di Provinsi Riau (Foto.Istimewa)

Pekanbaru, Terbilang.id - Kebakaran hutan dan lahan mulai terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Riau. di Kota Dumai, kebakaran hutan dan lahan semakin meluas selama Hari Raya Idul Fitri 2023. Tercatat sampai pagi ini lebih dari 50 hektare lahan gambut telah terbakar di Kota Industri tersebut.

Menanggapi hal ini anggota DPD RI, Insyiawati Ayus mengeluarkan pernyataan tentang kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kini mulai menyelimuti Riau, terutama di Dumai yang telah mencapai luas sekitar 60 hektar.

Menurutnya, semua pihak harus bersatu untuk mencegah terjadinya karhutla, mengingat saat ini cuaca panas ekstrem sedang melanda di beberapa daerah.

"Komunikasi yang baik antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif harus dibangun agar kedepannya dapat mencegah terjadinya Karhutla," ujar Intsiawati Ayus, Minggu (30/4) di Pekanbaru

Intsiawati juga berharap bahwa pihak kepolisian dapat bersikap tegas terhadap pelaku yang menyebabkan terjadinya Karhutla. Selain itu, pemerintah kabupaten/kota juga harus tegas terhadap perusahaan maupun individu yang melanggar standar pembukaan lahan.

"Jika perusahaan telah kelewatan dalam pembukaan lahan, izin mereka harus dicabut agar perusahaan lain jera dan tidak melakukan hal serupa," ujar Intsiawati Ayus.

Sedangkan pihak Legislatif dan Lembaga Pengawasan perlu tindakan yang lebih intens dalam mengingatkan mitra kerjanya yang bergerak di bidang perkebunan agar taat pada SOP pembukaan lahan perkebunan. Selain itu, mereka juga harus lebih intens mengawasi kawasan-kawasan yang berpotensi besar terjadinya Karhutla.

"Legislatif harus Lebih intens dalam pengawasan terhadap kawasan-kawasan yang berpotensi besar untuk terjadinya Karhutla," tutup Intsiawati Ayus.