Raih 6 Emas Dari 10 Atlet, Provinsi Riau Juara Umum Kejurnas Sambo 2025 Di Padang

Raih 6 Emas Dari 10 Atlet, Provinsi Riau Juara Umum Kejurnas Sambo 2025 Di Padang
Provinsi Riau Juara Umum Kejurnas Sambo 2025 Di Padang

Padang, Terbilang.id - Tim Sambo Provinsi Riau mencatat prestasi membanggakan dengan keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Sambo 2025, yang digelar di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat, pada 11–13 Juli 2025.

Dari total 10 atlet yang diturunkan, kontingen Riau sukses memborong 6 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu, mengungguli kontingen-kontingen lain dari berbagai provinsi.

“Alhamdulillah, Riau juara umum. Hasil ini patut kita syukuri. Ini buah dari kerja keras atlet, pelatih, official, serta dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau dan semua pihak,” ujar Ketua Umum Pengprov Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Riau, Ir. Robert Hendrico, kepada media.

Capaian gemilang ini menjadi bukti potensi besar cabang olahraga Sambo di Riau. Robert Hendrico yang baru memimpin Persambi Riau sejak 19 Desember 2024, mengaku sangat bangga terhadap semangat dan perjuangan atlet-atlet muda Riau yang mampu berbicara banyak di kancah nasional.

“Kami berharap, prestasi ini membawa perubahan signifikan bagi perkembangan Sambo di Riau. Ini bukan akhir, tapi awal dari kebangkitan Sambo sebagai salah satu cabang unggulan,” ujarnya.

Robert juga memberikan apresiasi tinggi kepada Gubernur Sumatera Barat dan Ketua DPRD Sumbar yang juga menjabat sebagai Ketua Persambi Sumbar, atas sambutan dan perhatian luar biasa selama penyelenggaraan Kejurnas.

“Perhatian mereka terhadap olahraga Sambo sangat besar. Kita berharap Gubernur Riau dan jajarannya juga dapat memberikan dukungan dan perhatian yang setara untuk kemajuan Sambo di daerah kita,” harapnya.

Sebagai mantan aktivis mahasiswa 1998, Robert menegaskan bahwa olahraga bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga membentuk karakter generasi muda dan menjadi ajang persatuan.

Prestasi Riau semakin istimewa karena diperoleh hanya dari 10 atlet, yang berarti tingkat efektivitas prestasi per atlet sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa dengan pembinaan yang tepat dan motivasi kuat, Riau mampu bersaing dan unggul di level nasional meski dengan sumber daya terbatas. (*)