Polsek Payung Sekaki Tangkap Pencuri Kabel PJU di Flyover SKA, Pelaku Ternyata Manusia Silver
Pekanbaru, Terbilang.id - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru Melalui Kepolisian Sektor (Polsek) Payung Sekaki berhasil menangkap dua dari tiga pelaku pencurian kabel penerangan jalan umum (PJU) di flyover Simpang SKA, Pekanbaru. Aksi pencurian ini sempat viral di media sosial karena menyebabkan kawasan strategis tersebut gelap gulita dan rawan kecelakaan.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, menjelaskan bahwa dua pelaku yang diamankan berinisial YD alias Dedek (38) dan DSH alias Dedek (33). Sementara satu pelaku lainnya, berinisial BO, masih dalam daftar pencarian orang (DPO).
“Para pelaku sehari-hari bekerja sebagai manusia silver. Mereka memanfaatkan situasi pascakecelakaan lalu lintas yang merobohkan tiang listrik di lokasi kejadian. Karena belum ditangani oleh pihak terkait, pelaku nekat membongkar dan mencuri kabel,” ujar Bery saat konferensi pers, Kamis (8/5).
Dalam aksinya, pelaku menggunakan gergaji, obeng, dan paku untuk membongkar lantai beton demi mengakses kabel listrik. Kabel tersebut kemudian dijual seharga Rp180 ribu, dan hasil penjualannya digunakan untuk membeli narkoba. Hasil tes urine terhadap kedua tersangka menunjukkan positif narkotika.
“Pengakuan mereka baru sekali mencuri, tapi kami masih dalami kemungkinan ada aksi lain dan keterlibatan pihak lain termasuk penadah,” tambah Bery.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, menyebut tindakan para pelaku bukan hanya kriminal murni, tetapi juga merupakan bentuk premanisme.
“Keberadaan manusia silver di beberapa titik lampu merah Pekanbaru sudah meresahkan. Tak hanya ganggu estetika, tapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan. Ini masuk kategori penyakit masyarakat,” tegas Jeki.
Ia menambahkan, pemberantasan aksi premanisme dan kejahatan jalanan saat ini tengah digalakkan oleh Polda Riau melalui operasi rutin selama bulan ini guna menciptakan kondisi kota yang aman dan tertib.
Sebelumnya, pencurian kabel di flyover SKA telah terjadi dua kali berturut-turut pekan lalu. Kepala Bidang Keselamatan Teknik Sarana dan Prasarana Dishub Kota Pekanbaru, Bagus Saputra, menyebut flyover tersebut merupakan salah satu titik rawan kecelakaan, sehingga penerangan jalan sangat krusial.
“Flyover SKA sudah beberapa kali menjadi lokasi kecelakaan parah. Lampu penerangan sangat penting untuk mengurangi risiko. Kami sudah lakukan perbaikan, dan saat ini penerangan sudah kembali menyala,” ujar Bagus.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga fasilitas umum dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan.
“Kalau ada orang yang terlihat membawa kabel atau merusak lampu jalan, segera lapor ke Call Center PJU di +62 811 769466 atau ke akun TikTok kami di @lapor.lampu.jalan,” tutupnya. (*)
