Komitmen Turunkan Emisi dan Jaga Alam, Pemprov Bekerjasama Dengan PT RAPP Luncurkan Program GREEN for Riau

Pekanbaru, Terbilang.id - Pemerintah Provinsi Riau bersama para pemangku kepentingan resmi meluncurkan program GREEN for Riau (Growing Resilience through Emissions Reductions, Community Empowerment and Ecosystem Restoration for a Nurturing Future for Riau) sebagai langkah konkret untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan menjaga kelestarian lingkungan. Program yang juga dikenal sebagai Riau Hijau ini dideklarasikan secara resmi oleh Gubernur Riau Abdul Wahid dalam acara peluncuran di Gedung Daerah Riau, Kamis (8/5).
Dalam sambutannya, Gubernur menyatakan bahwa penurunan emisi merupakan bagian dari komitmen besar Riau dalam menyediakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan.
“Hari ini kita deklarasikan GREEN for Riau. Kita tekan dan turunkan emisi gas rumah kaca agar lingkungan semakin sehat, dan ketersediaan oksigen semakin baik. Ini bentuk komitmen tinggi kita menjaga alam,” ujar Gubri.
Acara tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Kedutaan Besar Inggris, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), serta kalangan dunia usaha. Gubri menyampaikan apresiasinya kepada para mitra tersebut yang telah menunjukkan semangat kolaboratif dalam menjaga lingkungan.
“Kita juga mengapresiasi dunia usaha seperti PT RAPP yang ikut serta mewujudkan Riau Hijau di Bumi Lancang Kuning,” tambahnya.
Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Riau, M. Taufiq OH, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pelestarian lingkungan, pengembangan teknologi, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Alam ini bukan milik satu golongan atau satu masa, tapi titipan untuk anak cucu. Lewat program ini, kita tunjukkan bahwa adat dan ilmu bisa berjalan bersama. Ekonomi dan kearifan lokal juga bisa tumbuh berdampingan,” kata Taufiq.
Direktur PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Mulia Nauli, menyatakan dukungannya terhadap program tersebut. Ia menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan visi keberlanjutan APRIL2030 milik perusahaannya.
“Komitmen kami untuk iklim dan alam diwujudkan melalui restorasi ekosistem, konservasi hutan, dan praktik produksi yang bertanggung jawab. Kolaborasi lintas sektor adalah kunci untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan mendukung kesejahteraan masyarakat,” ujar Mulia.
Deklarasi ini juga dihadiri oleh Lembaga Adat Melayu Riau, perwakilan media dari Green Radio, dan sejumlah tokoh masyarakat. (*)