Pemko Pekanbaru Dianggap Hanya Pencitraan Belaka, Masyarakat Tuah Madani Akhirnya Gotong Royong Perbaiki Jalan UKA
Pekanbaru, Terbilang.id - Kekecewaan warga terhadap kinerja Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah semakin memuncak. Dianggap hanya sibuk dengan pencitraan semata, tanpa adanya aksi nyata, masyarakat di kawasan Jalan UKA, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Tuah Madani, akhirnya berinisiatif secara swadaya Mandiri (Gotong Royong) untuk memperbaiki jalan rusak. Minggu (27/04)
Sudah bertahun-tahun warga mengeluhkan kondisi Jalan Uka yang penuh lubang dan berlumpur, terutama saat musim hujan. Meski sering dijanjikan akan diperbaiki, hingga kini tidak ada tindakan nyata dari pemko pekanbaru yang dirasakan oleh warga.
Dengan semangat gotong royong, masyarakat tuah madani akhirnya berhasil mengumpulkan dana swadaya sebesar Rp52.200.000. Dana tersebut digunakan untuk membeli material seperti semen dan pasir, serta menyewa alat berat berupa traktor untuk memperbaiki jalan.
"Kami sudah terlalu sering mendengar janji-janji dari pemerintah. Realitanya, jalan kami tetap rusak. Akhirnya kami memutuskan untuk bertindak sendiri," ujar Rudi, Salah Satu tokoh masyarakat setempat, Minggu (27/4).
Tindakan swadaya ini bukanlah yang pertama. Pada tahun 2024 lalu, masyarakat juga pernah mendatangkan dua alat berat untuk menambal jalan. Sayangnya, perbaikan tersebut tidak bertahan lama karena hanya bersifat darurat dan tanpa dukungan infrastruktur yang memadai.
"Kami butuh jalan yang benar-benar diperbaiki, bukan hanya janji dan seremonial tanpa hasil," keluh Nuraini, salah satu warga yang ikut bergotong royong
Warga berharap Pemko Pekanbaru tidak lagi mengabaikan keluhan masyarakat, mengingat Jalan UKA merupakan akses penting bagi ribuan warga di Kecamatan Tuah Madani yang setiap hari bergantung pada kelancaran transportasi di jalur tersebut.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada respon resmi dari pihak Pemko Pekanbaru mengenai aksi swadaya masyarakat tersebut. (*)
