Masyarakat Riau yang Terdampak Naiknya Harga BBM, Sudah bisa Mendapatkan BLT BBM Di Kantor Pos
Pekanbaru, Terbilang.id - Pemerintah sudah mulai menyalurkan BLT BBM pasca Presiden Jokowi menaikkan harga Pertalite menjadi Rp10 ribu per liter dan Bio Solar menjadi Rp6.800 perliter yang disusul melonjaknya harga kebutuhan pokok.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Riau, Tengku Zul Effendi mengatakan, bantuan langsung tunai atau BLT akibat kenaikan harga BBM ini diberikan kepada penerima selama 4 bulan, mulai September hingga Desember 2022 mendatang.
"Penyalurannya sudah dimulai, tapi bertahap ya," ujar Tengku Zul Effendi, Minggu (4/9/2022).
Berdasarkan data dari Kementrian Sosial RI, satu orang penerima dapat Rp150 ribu per bulan, dan disalurkan setiap dua bulan. Jadi masyarakat sekali terima pencairan BLT BBM sebesar Rp300 ribu, yang nantinya disalurkan dua kali.
Zul mengungkapkan, untuk tahap pertama ini sudah mulai disalurkan melalui kantor pos dan bank yang terhimpun dalam Himpunan Bank Negara atau Himbara.
Namun berapa jumlah penerima bantuan langsung tunai akibat kenaikan harga BBM ini di Riau, Zul mengaku tidak tahu berapa jumlahnya. "Sebab datanya ada di kantor pos sebagai pihak yang ditunjuk untuk penyaluran bantuan," ungkapnya.
Yang jelas, lanjut Zul, penerima bantuan akibat kenaikan harga BBM ini adalah masyarakat yang terdaftar dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program sembako/BPNT dan Program Keluarga Harapan atau PKH.
"Kita (Dinsos) tugasnya hanya memonitoring saja, kita akan adakan rapat evaluasi sudah berapa persen realisasinya, dan apa kendalanya, itulah yang kita koordinasikan," pungkasnya.
Penulis : Ade Sugiarto
