Wujudkan Zero Carbon City, Pemko Pekanbaru Jalin Kerjasama dengan Kota Kawasaki
Pekanbaru, Terbilang.id - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menjalin kerjasama dengan Kota Kawasaki dalam upaya mewujudkan Zero Carbon City. Kedua pihak melakukan penandatangan letter of intent atau surat pernyataan awal kerjasama di Jatra Hotel Pekanbaru, Kamis (9/2).
Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun menyambut baik hadirnya rombongan dari Kota Kawasaki yang hadir dalam kegiatan ini. Pemerintah kota berterima kasih atas jalan kerjasama dengan Kota Kawasaki.
Muflihun menyebut kerjasama ini meliputi berbagai bidang. Satu di antaranya upaya mewujudkan Zero Carbon City.
Ada juga kerjasama pengembangan transportasi ramah lingkungan. Kerjasama ini juga dalam upaya membangun pembangkit energi terbarukan hingga optimalisasi penggunaan energi.
"Bila semua terwujud, tentu bisa berdampak bagi masyarakat dalam mengurangi efek rumah kaca," jelasnya usai kegiatan.
Kerjasama ini diharapkan membuat kedua kota bisa saling bersinergi. Ia berharap kesepakatan ini bisa terealisasi serta menciptakan kota yang Zero Carbon.
"Kita ingin menekan pencemaran lingkungan, walau sektor energi sangat penting. Tapi pemerintah sudah menyusun road map mewujudkan zero carbon," ujarnya.
Pemerintah kota mengajak investor asal Kawasaki di berbagai bidang untuk bekerjasama. Kerjasama lainnya juga dalam bentuk pertukaran mahasiswa Pekanbaru dengan Kawasaki.
Associate Manager Department Promosi Inovasi Biro Perekonomian dan Tenaga Kerja Kota Kawasaki, Hisayuki Yonemura menyampaikan bahwa penandatangan letter of intent ini sebagai awal komitmen kerjasama dengan Pekanbaru. Apalagi penandatangan ini adalah tindak lanjut dari kunjungan tiga tahun lalu ke Kota Pekanbaru.
Kota Kawasaki sendiri punya strategis dalam menuju masyarakat nol karbon. "Kami promosikan dengan berbagai lembaga di Kawasaki," jelasnya.
Dirinya menyebut bahwa adanya kerjasama ini juga bentuk kerjasama road map kota Zero Carbon. Mereka siap mendukung upaya memperkenalkan aktivitas perusahaan di Kawasaki yang ramah lingkungan.
Sumber : Advetorial
